AFSPORT.id — Turnamen Catur Presisi yang digelar Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam rangka menyambut HUT ke-78 Polri diikuti 292 peserta. Turnamen dibuka oleh Kepala Polda NTT Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, Jumat (21/6/2024).
Daniel Tahi mengatakan turnamen akan berlangsung selama tiga hari hingga Minggu (23/6) pekan ini. Ada 53 kategori regu yang ikut dalam turnamen itu.
“Termasuk TNI/Polri, kelompok paguyuban, kategori perorangan junior tingkat pelajar SD dan SMP,” kata Daniel.
Para peserta turnamen tersebut memperebutkan kategori Beregu juara satu akan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp5,3 juta, kemudian untuk kategori Junior SD untuk juara satu Rp1 juta, dan untuk kategori SMP juara satu Rp1,2 juta.
Daniel berharap turnamen ini menjadi wadah silaturahmi, sarana pengembangan kemampuan berpikir, dan ajang pencarian atlet berbakat di bidang catur.
Mantan Kapolda Papua Barat itu juga menambahkan bahwa turnamen itu juga bertujuan untuk melahirkan atlet catur berbakat di Provinsi NTT yang dapat mewakili NTT dalam ajang nasional maupun internasional.
“Selain sebagai momen untuk memeriahkan Hari Bhayangkara tahun ini, event ini juga merupakan momentum untuk terus menggali potensi dan bakat unggul di tengah-tengah masyarakat.”, tambahnya.
Daniel mengapresiasi kehadiran para dewan juri dan peserta, serta berharap acara ini bisa menjalin silaturahmi antara peserta dan keluarga besar Polda NTT.
“Ucapan terima kasih kepada para dewan juri dan peserta turnamen catur yang telah hadir pada acara ini. Semoga acara ini bisa menjadikan silaturahmi antara peserta dan keluarga besar Polda NTT,” ucapnya.
Pertandingan catur ini diharapkan tidak hanya membina generasi muda tetapi juga membangkitkan semangat dalam olahraga catur di Provinsi NTT.
Menurut Daniel, olahraga catur mengasah strategi dan cara berpikir, serta berpesan kepada para peserta untuk mematuhi aturan yang ditetapkan oleh panitia agar pertandingan dapat berlangsung dengan baik dan tertib.
“Turnamen Catur ini diharapkan dapat menjadi wadah yang positif bagi masyarakat dan pelajar di NTT untuk mengasah kemampuan mereka dalam olahraga catur serta menjalin hubungan yang lebih erat antara pihak kepolisian dan masyarakat,” tegasnya. (hay/ant)