AFSPORT.id—Lamine Yamal menorehkan sejarah baru di Piala Eropa. Pemain muda Spanyol ini menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah turnamen dengan usia 16 tahun 362 hari.
Yamal memecahkan rekor Johan Vonlanthen dari Swiss yang sebelumnya menjadi pemain termuda yang mencetak gol di Euro, yaitu pada usia 18 tahun 141 hari di Euro 2004.
Momen bersejarah ini terjadi saat Spanyol melawan Prancis di semifinal Euro 2024 di Stadion Allianz Arena, Rabu (10/7). Yamal mencetak gol penyeimbang untuk La Roja pada menit ke-21, yang kemudian mengantarkan timnya melaju ke final.
Gol Yamal tidak hanya memecahkan rekor, tetapi juga menjadi momen penting dalam pertandingan. Golnya membangkitkan semangat tim dan membuka jalan bagi Spanyol untuk meraih kemenangan.
Yamal mencetak gol spektakuler pada menit ke-21 setelah menerima bola di sisi kiri sebelum menusuk ke tengah dan melepaskan tendangan kaki kiri melengkung dari luar kotak penalti.
Bola sepakan Yamal mengarah ke pojok kiri gawang yang tak bisa dijangkau kiper Prancis Mike Maignan.
Gol tersebut membuat Yamal memecahkan rekor pencetak gol termuda yang dipegang pemain Swiss, Johan Vonlathen, sejak Piala Eropa 2004.
Vonlathen saat itu berusia 18 tahun dan 141 hari ketika mencetak gol melawan Prancis. Yamal sendiri akan menginjak usia 17 tahun pada 13 Juli atau sebelum laga final Piala Eropa 2024.
Partai final Piala Eropa 2024 sendiri akan berlabuh di Stadion Olimpiade Berlin pada 15 Juli.
Meski baru berusia 16 tahun, Yamal telah menjadi andalan Spanyol dalam kompetisi ini. Pemain Barcelona sudah menjalani pertandingan Spanyol yang lima di antaranya menjadi starter.
Dia telah membuat satu gol dan tiga assist untuk Spanyol selama Euro 2024.