AFSPORT.id–Misi lolos ke perempat final Piala Asia U-23 2024 sudah di depan mata! Timnas Indonesia U-23, Garuda Muda, siap tempur demi meraih kemenangan saat melawan Yordania di laga terakhir Grup A, yang akan digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pada Minggu (21/4/2024) pukul 22.30 WIB.
Pelatih Shin Tae-yong menegaskan bahwa Garuda Muda tidak puas dengan hasil imbang. Ia menginstruksikan anak asuhnya untuk pantang menyerah dan mematahkan perlawanan Yordania demi meraih tiga poin penuh.
“Memang kami hanya butuh satu poin untuk lolos, tapi saya ingin tim ini lolos dengan gagah,” tegas Shin Tae-yong.
“Memang ini (tim) Timur Tengah, salah satu tim Timur Tengah yang tidak begitu gampang dikalahkan dan sangat kuat juga secara postur tubuhnya. Jadi saya tegaskan kepada para pemain bahwa kita tidak boleh lengah untuk melawan mereka,” kata Shin dalam laman resmi PSSI pada Minggu.
“Semua persiapannya (adalah) untuk menang, pastinya akan mengincar untuk kemenangan,” tambahnya.
Hanya Ramadhan Sananta yang absen karena sanksi larangan bermain dalam dua pertandingan, sedangkan Ivar Jenner yang pemain Jong FC Utrecht sudah bisa kembali bermain setelah absen melawan Australia karena mendapatkan dua kartu kuning saat bertemu Qatar pada laga perdana.
“Lalu ada beberapa pemain termasuk Nathan dan Arhan yang (kena) benturan ya, tetapi terlihat tidak masalah untuk bermain,” kata Shin.
Gelandang Marselino Ferdinan mengatakan target tiga poin dibidik untuk menanamkan mental pemenang pada tim, meski imbang sudah cukup membawa Indonesia ke perempat final.
“Kondisi teman-teman saya lihat sangat baik, tampak sangat excited untuk pertandingan melawan Yordania. Kita tegaskan, bahwa kita harus melupakan pertandingan melawan Australia, kita harus ubah mindset dan mental, soalnya kita juga belum pasti lolos,” kata pemain KMSK Deinze itu.
“Kita harus menang dan kita enggak punya mental untuk imbang atau kalah,” lanjutnya.
Marselino membeberkan arahan Shin bahwa pelatih berusia 53 tahun itu berpesan agar Garuda Muda mewaspadai keunggulan postur skuad Yordania.
“Dari tim pelatih mungkin Yordania lebih bermain tipikalnya lebih (mengandalkan) long ball dan counter attack. Kita sudah antisipasi segala sesuatunya tadi di latihan,” kata Marselino.
“Ya pastinya saya sangat percaya diri, momen menang lawan Australia sangat berguna bagi saya dan tim dan semoga saya bisa menampilkan yang terbaik untuk laga selanjutnya,” tambahnya.