AFSPORT.id — Jawa Barat menelan kekalahan 1-2 dari tim tuan rumah Aceh dalam pertandingan penyisihan grup cabang sepakbola putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, di Stadion H Dimurthala Banda Aceh, Selasa (11/9) malam.
Pelatih tim sepak bola putra PON Jawa Barat Dindin Wahyudin mengakui lini pertahanan Aceh cukup kuat sehingga anak-anak asuhnya sulit menembus untuk menambah gol.
“Saya kira tuan rumah Aceh juga cukup baik di pertahanan, sehingga tidak mudah untuk kita tembus,” kata Dindin usai pertandingan,
Dia mengatakan, setelah Aceh berhasil menyamakan kedudukan 1-1, di babak kedua pemainnya terus mencoba menerobos pertahanan lawan, tetapi tidak membuahkan hasil.
“Walaupun memang beberapa pemain kita sudah mencoba masuk ke dalam. Tapi sulit sekali kita tembus, memang ada beberapa peluang, lagi-lagi bisa ditahan,” ujarnya.
Dia mengakui, setelah Aceh membalikkan keadaan menjadi 2-1 di pertengahan babak kedua, anak-anak asuhnya mulai kehilangan mental, sehingga tidak bisa melakukan pressing mengejar ketertinggalan.
Malah sebaliknya, Aceh yang berada dalam posisi unggul satu angka justru tampil lebih memberikan tekanan terhadap tim nya hingga pertandingan berakhir.
“Karena kejadian gol yang kedua Aceh, itu yang membuat teman-teman pemain menjadi drop. Ini juga menjadi evaluasi kita kedepan,” ujarnya.
Meski kalah dari Aceh, Jawa Barat tetap melaju ke babak delapan besar karena berada di posisi runner up dengan mengoleksi empat poin hasil imbang dari Sulawesi Selatan 1-1 dan menang 1-0 atas Banten. (arif/hay)