AFSPORT.id — Sebanyak 321 atlet mengikuti Sport Climbing Open Championship Indonesian Armed Forces Panglima TNI Cup 2024. Mereka terdiri atas 196 laki-laki dan 125 perempuan.
Kejuaraan Panjat Tebing Panglima TNI itu digelar di Komplek Olahraga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, mulai 9 hingga 12 Oktober 2024.
Koordinator Staf Ahli Panglima TNI, Mayjen TNI Maryono, mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian memperingati HUT ke-79 TNI yang puncak peringatan dilakukan pada 5 Oktober lalu.
“Jadi HUT TNI itu ada kegiatan pendahuluan maupun setelah acara puncak TNI (5 Oktober) dan kegiatannya dalam bentuk kejuaraan terbuka yang diselenggarakan di seluruh wilayah Indonesia,” kata Maryono yang mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto untuk membuka kegiatan kejuaraan tersebut, Rabu (9/10).
Kejuaraan itu terdiri atas 16 nomor pertandingan, di antaranya lead TNI Polri, lead umum putra dan putri, boulder, dan speed.
Ia menambahkan, peserta berasal dari gabungan sejumlah perwakilan komunitas dan 22 provinsi, di antaranya Provinsi DKI Jakarta, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Papua.
Sedangkan peserta paling banyak berasal dari Jakarta 81 atlet, diikuti Jawa Barat 45 orang, dan Jawa Timur 44 peserta.
Maryono mengungkapkan, rangkaian kegiatan kejuaraan seperti ini, mulai dari olahraga panjat tebing, bulu tangkis, dan lainnya dilakukan sampai Desember mendatang.
Berdasarkan amanat Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, kata Maryono, tujuan kegiatan itu adalah meningkatkan silaturahmi atau komunikasi TNI dengan seluruh stakeholder, meningkatkan prestasi, melibatkan masyarakat, sekaligus membantu mencari bibit baru atlet panjat tebing.
“Sekaligus mendidik mental anak muda Indonesia, seperti melatih mentalitas, perjuangan, dan pengorbanan,” ujarnya.
Ia berharap, seluruh pengurus federasi bisa bersama-sama membangun olahraga nasional ke depan.
Selain itu, para peserta juga diimbau untuk mengedepankan semangat kebersamaan, solidaritas, dan soliditas peserta. (arif/hay)