160 x 600 SKYSCRAPER
160 x 600 SKYSCRAPER
930 x 180 AD PLACEMENT

Kejurnas Taekwondo Digelar: Langkah Awal Menuju Kejuaraan Dunia

750 x 100 AD PLACEMENT

AFsport.id - Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) bersama Kementerian Olahraga (Kemenpora) menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo Cadet (U-13) dan Junior (U-16) untuk menjaring atlet menuju Kejuaraan Dunia Taekwondo Cadet di Fujairah, Uni Emirat Arab.

Asisten Deputi Sentra Pembinaan Olahraga Prestasi di Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Muhammad Aziz Arianto mengatakan kegiatan tersebut digelar untuk mengasah kemampuan atlet-atlet muda Indonesia sekaligus menjadi wadah seleksi nasional yang ketat guna memastikan perwakilan Indonesia di ajang internasional.

"Saya optimistis dalam delapan hingga 10 tahun ke depan, atlet Indonesia akan mampu meraih prestasi tingkat internasional, itu jika mereka mulai berlatih sejak usia 16 tahun maka pada 2032mereka sudah siap berkompetisi di Olimpiade," kata Muhammad Aziz dalam keterangannya di Surabaya, Rabu.

Menurut Aziz, dengan pembinaan olahraga yang tepat maka dapat dipastikan akan muncul bibit atlet taekwondo yang nantinya dapat berlaga di SEA Games dan Olimpiade.

"Untuk menyiapkan atlet yang andal itu membutuhkan waktu sekitar 10 tahun atau setara dengan 10.000 jam latihan, dan saat ini mereka sudah melatih diri selama dua tahun, target pemerintah itu atlet taekwondo bisa berlaga di SEA Games dan Olimpiade, itu semua diperlukan pembinaan yang terstruktur dan berkesinambungan agar bisa membuahkan hasil yang luar biasa," ujarnya.

Sementara itu, Staf Khusus Ketua Umum PBTI Mayor Jenderal TNI (Mar) Supriyono menyampaikan harapan besar terhadap kejuaraan cadet dan junior yang diselenggarakan di GOR Futsal Universitas Negeri Surabaya (UNESA)pada 4-6 Desember itu.

"Melalui kejuaraan ini, diharapkan dapat menemukan atlet-atlet potensial yang nantinya bisa semakin berkembang menjadi atlet berprestasi yang siap bersaing di ajang-ajang lebih besar, baik di Uni Emirat Arab maupun di Busan, Korea Selatan," ucapnya.

Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen untuk menjaring bibit-bibit atlet berbakat dari berbagai daerah di Indonesia sesuai dengan arahan dari Ketua Umum PBTIyang menginginkan agar kejurnas tersebut menjadi ajang pencarian atlet.

Selain itu, lanjut Supriyono, juga diperlukan kejuaraan dengan prinsipfair playdan integritas, yang diharapkan bisa dijadikan pijakan untuk mencetak atlet yang kelak dapat berkompetisi di Olimpiade, terutama pada 2032.

"Kami dan Kemenpora akan terus konsisten dalam menjaring atlet muda berbakatdemi masa depan olahraga taekwondo Indonesia. Pesan dari ketua umum kepada seluruh penyelenggara dan wasit adalah untuk melaksanakan kejuaraan ini dengan penuh tanggung jawab dan memastikan bahwa yang menjadi juara benar-benar layak meraihnya," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Prestasi PBTIPino Indra menjelaskan para atlet yang lolos di kejurnas tersebut nantinya akan mengikuti rangkaian seleksi lanjutan yang mencakup tes kesehatan, fisik, dan psikologi.

"Itu bentuk komitmen kami untuk mencetak atlet taekwondo terbaik, kami akan menyiapkan mereka dengan pelatihan yang intensif dan seleksi yang ketat," ucapnya.

Editor : Arif Maulana

750 x 100 AD PLACEMENT
Berita Terbaru
930 x 180 AD PLACEMENT